Jakarta -
Saat terkena panu, bercak-bercak putih dapat muncul pada area punggung, bahu, perut, maupun wajah. Berbeda dengan bercak di bagian tubuh lain yang mudah tertutup pakaian, panu di wajah bisa terlihat jelas dan tak jarang bikin tidak percaya diri.
Panu termasuk penyakit kulit yang disebabkan oleh infeksi jamur. Biasanya bercak putih akan muncul sehingga warna area kulit yang terinfeksi berbeda dari kulit sekitarnya. Kondisi ini sebenarnya tidak berbahaya ataupun menular, tapi bersifat berulang dan dapat menimbulkan sedikit gatal.
Namun tenang saja, panu cukup mudah kok untuk diobati. Sejumlah pengobatan alami rumahan bahkan bisa dicoba untuk bantu mengatasinya. Cari tahu bahan apa saja yang dapat dipakai untuk menghilangkan panu, terutama pada wajah, di bawah ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Cara Menghilangkan Panu di Wajah dengan Bahan Alami
Cuaca panas, kelembapan, dan paparan sinar matahari dapat memperburuk panu. Karena itu, detikers dapat mengobatinya segera dengan bahan-bahan alami berikut, yang dikutip dari Verywell Health dan WebMD, jika panu muncul di wajah:
1. Kunyit
Sebagai keluarga rimpang, kunyit telah lama digunakan dalam sejumlah pengobatan tradisional untuk mengobati ruam dan mengurangi rasa gatal. Kandungan antijamurnya juga diyakini efektif mengatasi beberapa penyakit kulit termasuk panu.
Detikers dapat mengoleskan pasta kunyit ke area yang terinfeksi jamur panu. Cara buatnya dengan menggunakan kunyit utuh yang diparut atau bubuk kunyit yang ditambahkan sedikit air.
2. Madu
Madu terbukti dapat membersihkan infeksi pada luka dan mempercepat penyembuhannya. Di samping itu, bahan alami ini juga disebut bisa menghilangkan bercak panu.
Menurut sebuah penelitian, madu yang dicampur dengan minyak zaitun atau lilin lebah (beeswax) efektif melawan panu.
3. Lidah Buaya
Lidah buaya merupakan tanaman mirip kaktus yang kerap digunakan untuk menangani permasalahan kulit. Studi menunjukkan bahwa ekstrak lidah buaya, seperti dalam gel, dapat memperlambat atau bantu mencegah pertumbuhan jamur penyebab panu.
4. Minyak Kelapa
Minyak kelapa diyakini dapat mencegah pertumbuhan jamur, termasuk jamur penyebab panu. Untuk mengatasi penyakit kulit ini, detikers dapat mengoleskannya tipis ke bercak-bercak putih panu pada kulit wajah.
5. Cuka Apel
Jika punya cuka apel di rumah maka bisa digunakan untuk mengobati panu. Penelitian menunjukkan cuka apel yang digunakan bersama sampo ketoconazole 2% lebih efektif daripada sampo ketoconazolenya saja.
Bila mengkombinasikan kedua pengobatan itu, cuka apel dan ketoconazole 2%, maka gejala panu yaitu kemunculan bercak putih bisa lebih cepat sembuh.
6. Lengkuas
Lengkuas mengandung senyawa kuersetin, amilum, dan flavonoid yang bisa mengatasi infeksi jamur dan bakteri. Rimpang utuhnya dapat kamu cuci bersih dan dibelah. Potongannya bisa digosokkan ke kulit yang terinfeksi panu secara perlahan.
7. Yoghurt
Kandungan antibiotik dalam yoghurt disebut bisa menghambat pertumbuhan jamur. Sehingga dapat dicoba untuk menghilangkan panu di kulit, terutama wajah. Oleskan sedikit yoghurt ke bercak panu dan diamkan selama 20-30 menit, lalu bilas.
8. Belimbing Wuluh
Bahan alami lainnya yang dapat mengatasi panu yaitu belimbing wuluh. Sifat antijamurnya diyakini dapat melawan infeksi jamur yang menyebabkan panu. Belimbing jenis satu ini bisa dipotong lalu potongannya dapat diusapkan ke bercak panu. Usap selama 5 menit dan biarkan mengering.
Cara Menghilangkan Panu di Wajah dengan Obat di Apotek
Selain bahan alami, panu di wajah dapat diobati dengan salep, sampo, dan obat resep dokter yang dibeli di apotek.
1. Salep
Krim salep yang dijual bebas efektif mengobati panu pada tahap awal saat pertama kali infeksi terjadi. Detikers dapat mengoleskannya langsung ke kulit yang terinfeksi jamur.
Salep yang digunakan dipilih yang mengandung terbinafine, klotrimazol, dan mikonazol. Obat topikal ini dapat mengendalikan pertumbuhan jamur
2. Sabun dan Sampo
Sabun atau sampo yang mengandung antijamur bisa untuk mengobati kasus panu ringan. Contohnya sabun zinc pyrithione, sampo sulfur salisilat, dan sampo Selsun Blue (selenium sulfide). Produk-produk ini bisa dioleskan tipis pada area kulit panu, tapi mungkin dapat menyebabkan iritasi kulit pada sebagian orang.
3. Obat dengan Resep Dokter
Apabila obat bebas tidak dapat menyembuhkan panu, maka bisa konsultasi ke dokter. Dokter mungkin akan meresepkan obat antijamur topikal seperti ketoconazole 2%, terbinafine 1%, dan klotrimazol 1%. Tanyakan kepada dokter perihal cara pakai dan dosisnya.
Nah, itu tadi sederet obat untuk menghilangkan panu di kulit, terutama pada wajah. Semoga menjadi informasi yang membantu!
(azn/row)