Jakarta -
Tiga jenis anggur populer di Jepang ini banyak diimpor ke Indonesia. Ketiganya memiliki karakteristik berbeda, meskipun berasal dari daerah yang sama.
Anggur merupakan salah satu buah yang rasanya manis dan banyak kandungan airnya. Biasanya buah anggur ini hasil impor dari berbagai negara, termasuk Jepang.
Dilansir dari Tsunagu Japan (2/9), ada 3 jenis anggur Jepang populer yang diimpor ke banyak negara. Ketiga jenis anggur ini berasal dari prefektur Nagano yang merupakan daerah pegunungan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Prefektur Nagano juga diketahui sebagai salah satu daerah penghasil buah-buahan terkemuka di Jepang. Lahan dan lingkungan di sana masih asri yang sangat cocok untuk menanam berbagai macam buah dan hasil bumi berkualitas tinggi.
Nagano juga telah mengembangkan sejumlah varietas buah asli, termasuk apel, pir, plum, dan anggur yang memiliki rasa dan tekstur yang unik. Daerah ini merupakan penghasil anggur terbesar kedua di Jepang.
Varietas anggur yang terkenal di prefektur ini adalah Nagano Purple, Queen Rouge, dan Shine Muscat. Setiap anggur Nagano ini memiliki warna dan rasa yang khas dan dapat dimakan utuh tanpa ada bijinya.
Berikut 3 jenis anggur Jepang dan perbedaannya:
1. Nagano Purple
anggur populer di Jepang Foto: site news
Manisnya Nagano Purple yang lezat telah menjadikannya sebagai anggur pilihan Nagano. Anggur ini lahir di Nagano melalui persilangan anggur Kyoho yang terkenal di Jepang dengan Rizamat. Hasilnya anggur memiliki karakteristik yang kenyal besar dengan warna ungu berkilau.
Tingkat keasamannya yang rendah dan rasa yang lembut membuat Nagano Purple menjadi favorit bagi mereka yang tidak suka rasa asam. Anggur ini juga tidak memiliki biji dan dapat dimakan utuh beserta kulitnya.
2. Queen Rouge
anggur populer di Jepang Foto: site news
Queen Rouge berwarna merah yang menyala dengan bentuk memanjang. Anggur ini dikembangkan dari anggur Shine Muscat, salah satu anggur paling terkenal di Jepang.
Hasilnya memiliki anggur yang rasa manisnya yang meningkat sambil mempertahankan aroma asli menyegarkan. Anggur merah yang dapat dimakan utuh terkenal sulit dibudidayakan, dan tidak banyak yang tidak berbiji.
3. Shine Muscat
anggur populer di Jepang Foto: site news
Shine Muscat merupakan jenis anggur Jepang yang paling diminati. Jenis ini disukai karena kulitnya yang hijau muda mengilap, aromanya yang lembut, dan rasa manisnya yang menyegarkan.
Meskipun tidak asli dari Nagano, anggur Shine Muscat yang dibudidayakan di prefektur tersebut memiliki profil rasa dan aroma yang lebih baik berkat usaha para petani lokal. Anggur Muscat ini sangat populer di Indonesia, harganya sekitar Rp 50.000-an per kemasan.
(yms/adr)