Abu Sufyan bin Harb: Dari Musuh Islam Menjadi Pembela Rasulullah

1 day ago 6
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Home > Hikmah Friday, 17 Oct 2025, 14:02 WIB

Ia masuk Islam setelah.menyaksikan kedamaian umat Islam dalam beribadah kepada Allah.

 Mata Abu Sufyan terluka saat mengikuti perang di Thaif.Ilustrasi: Mata Abu Sufyan terluka saat mengikuti perang di Thaif.

Abu Sufyan bin Harb: Dari Musuh Islam Menjadi Pembela Rasulullah ﷺ

SAJADA.ID--Abu Sufyan bin Harb—nama lengkapnya Shakhr bin Harb bin Umayyah—adalah salah satu tokoh penting Quraisy yang di masa jahiliyah dikenal sebagai musuh besar Rasulullah ﷺ. Ia memimpin banyak peperangan melawan kaum Muslimin, termasuk dalam Perang Uhud dan Perang Khandaq. Dalam sejarah Makkah, namanya selalu disejajarkan dengan Abu Jahal dan Abu Lahab, dua orang yang keras menentang dakwah Nabi ﷺ.

Namun, berbeda dengan keduanya yang mati dalam kekafiran, Abu Sufyan mendapatkan hidayah Allah pada masa Fathul Makkah (Penaklukan Kota Makkah). Saat itu, Rasulullah ﷺ memasuki kota kelahirannya dengan penuh kasih sayang, tanpa menumpahkan darah, seraya bersabda:

"Barangsiapa yang masuk ke dalam rumah Abu Sufyan, maka ia aman. Barangsiapa yang menutup pintu rumahnya, ia pun aman." (HR. Muslim, no. 1780)

Perkataan mulia Nabi ini mengguncang hati Abu Sufyan. Ia yang selama ini memusuhi Rasulullah ﷺ, justru diberi kehormatan dan jaminan keselamatan. Di sanalah awal cahaya Islam mulai menembus dinding keras hatinya.

Malam Pembebasan Makkah

Diriwayatkan dalam Sirah Ibn Hisyam dan beberapa riwayat lain, pada malam setelah Fathul Makkah, Abu Sufyan berbicara dengan istrinya, Hindun binti Utbah—yang juga dikenal keras permusuhannya terhadap Islam. Namun malam itu, suasana berbeda. Di Masjidil Haram, kaum Muslimin menghabiskan malam dengan ruku’, sujud, dan thawaf dalam keheningan penuh dzikir.

Hindun berkata kepada suaminya, “Sesungguhnya aku ingin berbaiat kepada Rasulullah ﷺ.”

Abu Sufyan menjawab heran, :Aku melihat kamu ini masih kufur!”

Namun Hindun bersumpah: "Demi Allah, tidak pernah aku melihat sebelumnya Allah disembah dengan sebenar-benarnya sebagaimana telah dilakukan oleh Muhammad dan para sahabatnya di masjid ini. Mereka tidak menghabiskan malam kecuali dengan ruku’, sujud, dan thawaf hingga subuh.”

Abu Sufyan pun bertanya: "Apakah kamu melihat semua ini dari Allah?”

Hindun menjawab tegas: “Ya, ini memang dari Allah!”

Image

SAJADA.ID

Partner of Republika Network. Official Media Yayasan Rumah Berkah Nusantara. email: infosajada.id, Silakan kirimkan info

Read Entire Article