Barcelona -
Barcelona membeberkan alasan mengapa tidak jadi menggaet Nico Williams. Sebab, Nico dianggap tidak cocok dengan level permainan Los Cules.
Nico jadi buruan utama Barcelona musim panas lalu setelah performa mantapnya bersama Timnas Spanyol dan Athletic Bilbao. Permainan cepat Nico di sisi kiri bakal cocok dipadukan dengan Lamine Yamal di sisi kanan.
Setelah spekulasi muncul sepanjang musim panas, Nico akhirnya bertahan di Bilbao. Sementara, Barcelona malah membeli Dani Olmo dari RB Leipzig dengan banderol 55 juta euro.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Harga Olmo yang cuma lebih murah tiga juta euro dari Nico menimbulkan anggapan bahwa si pemain cuma jadi alternatif Barcelona. Tapi, kubu Barcelona membantahnya.
Menurut Direktur Olahraga Barcelona Deco, keputusan merekrut Olmo lebih karena taktik dan bukan soal harga. Sebab, Nico dianggap tidak selevel dengan permainan yang dianut Barcelona musim ini.
Olmo yang multifungsi sebagai winger atau gelandang serang dianggap lebih cocok. Apalagi Barcelona sudah punya banyak pemain setipe dengan Nico.
"Kami membutuhkan winger dengan level luar biasa. Kami punya Raphinha, Ferran, lalu Ansu yang sudah kembali tampil bagus di pramusimm tapi cedera, kami punya Lamine," ujar Deco kepada Mundo Deportivo.
"Kami juga punya pemain yang bisa bermain sebagai winger seperti Fermin atau Dani Olmo. Kami tegaskan bahwa kami hanya mendatangkan pemain yang berkualitas tinggi."
"Pada akhirnya, kami memilih Dani Olmo yang bisa memberikan opsi lebih banyak. Bukan berarti kami tidak bicara dengan pemain dan klub (Nico), tapi pada akhirnya kami punya prioritaskan untuk tidak membeli winger lagi."
(mrp/nds)