Jakarta -
Mikel Arteta berharap bisa mengikuti jejak kesuksesan Arsene Wenger di Arsenal. Namun, Arteta tetap ingin menjadi versi dirinya sendiri.
Arteta belum lama ini memperpanjang kontrak di Arsenal sampai 2027. Pria asal Spanyol itu kini sudah hampir lima tahun menjadi juru taktik Meriam London.
Setelah dua kali finis di posisi kedelapan dalam dua musim pertama sebagai manajer, Arteta membawa Arsenal finis kelima di tahun ketiga disusul dua kali menjadi runner-up di dua musim berikutnya. Secara permainan, The Gunners pun lebih menarik dan produktif.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Arsenal juga setiap musimnya bisa selalu menjadi penantang gelar juara Premier League. Kejayaan tim asal London Utara itu mungkin saja bisa terlahir lagi seperti era Wenger.
Arteta juga menjadi pelatih terlama di Arsenal setelah Wenger. Mungkin saja mantan asisten Pep Guardiola itu membangun sejarah di Arsenal seperti Wenger.
"Mudah-mudahan ya, tetapi Anda berbicara tentang yang terbaik dalam sejarah sepakbola, khususnya di negara ini. Tujuan dan motivasi saya adalah menjadi versi terbaik dari diri saya sendiri, pelatih terbaik di dunia untuk Arsenal," kata Arteta, yang dikutip dari situs resmi klub.
"Apa yang dibutuhkan klub, apa yang dibutuhkan para pemain, apa yang kami butuhkan sebagai tim untuk terus berkembang dan mencapai apa yang kami inginkan - itulah satu-satunya tujuan," tegasnya.
Gelar bergengsi yang diberikan Arteta sebagai manajer Arsenal Piala FA. Ada dua gelar lainnya, yakni Community Shield, namun masih kalah bergengsi dari gelar Piala FA.
(ran/aff)