Bamsoet Bacakan Pantun Apresiasi Presiden RI dari Sukarno hingga Prabowo

3 weeks ago 13

Jakarta -

Ketua MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) menyampaikan apresiasi kepada para pemimpin bangsa dari zaman Presiden pertama RI Sukarno hingga Presiden terpilih Prabowo Subianto. Bamsoet menyampaikan apresiasinya melalui pantun.

Pantun itu dibacakan Bamsoet dalam pidato sidang tahunan MPR RI 2024, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (16/8/2024). Mulanya, Bamsoet mengatakan MPR telah menerima aspirasi dan masukan dari berbagai tokoh bangsa.

Bamsoet menyampaikan saran dan masukan itu mengerucut pada sejumlah hal. Pertama, kata dia, perlu adanya komitmen dan kontribusi kolektif dari elemen bangsa untuk mewujudkan Indonesia Maju.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kedua, kata Bamsoet, pembangunan nasional membutuhkan peta jalan (road map) dan visi jangka. Selain itu, juga tidak dibatasi oleh periodisasi pemerintahan.

"Ketiga, bahwa setelah 26 tahun era Reformasi, perlu adanya evaluasi dan perbaikan dalam implementasi sistem demokrasi dan kehidupan ketatanegaraan kita," kata Bamsoet.

Bamsoet mengatakan wewenang dan tugas MPR ialah demi merajut kembali Indonesia. Bamsoet meyakini para tamu undangan yang hadir memiliki pandangan dan tanggung jawab yang sama untuk kelangsungan Indonesia lebih baik.

"Dalam konteks inilah, kita patut menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya atas kiprah dari para pemimpin bangsa, dari generasi ke generasi," ujarnya.

Bamsoet kemudian menyampaikan pantunnya. Berikut pantun yang dibacakan:

Bunga melati mekar berseri
Warna putih harum mewangi
Penghargaan untuk para pemimpin negeri
Merah Putih tetap tegak berdiri

Sukarno proklamator yang cerdas berani
Soeharto pembangunan dimulai
Habibie teknologi dibangun tinggi
Gus Dur pluralisme lestari

Megawati konstitusi tegak berdiri
SBY demokrasi menjadi murni
Jokowi infrastruktur terintegrasi
Prabowo legasi kebangsaan terpatri.

(amw/haf)

Read Entire Article