Jakarta -
HUT Kemerdekaan RI akan menyentuh angka 80 tahun pada 2025. Apakah Bank Indonesia (BI) bakal mengeluarkan rupiah edisi khusus lagi?
Menanggapi hal tersebut Kepala Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia Marlison Hakim mengatakan bahwa dirinya belum menerima informasi soal rencana penerbitan rupiah edisi khusus.
"Belum ada informasi," tegasnya di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (16/8/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meskipun demikian, ia mengatakan bahwa masih ada peluang BI menerbitkan rupiah edisi khusus. Sebab berdasarkan ketentuan internal, BI melakukan evaluasi terhadap rupiah dalam jangka waktu 6 sampai 12 tahun.
Oleh sebab itu, pihaknya bakal memeriksa lagi urgensi dari menerbitkan rupiah edisi khusus pada 2028. Sebab, rupiah edisi khusus terakhir yang diterbitkan adalah pecahan 75.000 yang diterbitkan bertepatan dengan HUT ke-75.
"Nanti 2028 kita cek, kita lihat lagi," jelasnya.
Dia menjelaskan ada beberapa hal yang jadi pertimbangan pihaknya untuk mengevaluasi rupiah. Di antaranya, perkembangan teknologi, tingkat pemalsuan, dan berbagai hal lainnya. Walhasil, ia menegaskan bahwa rencana penerbitan rupiah edisi khusus baru bisa dipastikan setidak-tidaknya pada 2028.
Sebelumnya berdasarkan catatan detikcom, BI merilis uang rupiah khusus Rp 75.000 untuk memperingati HUT ke-75 RI. Uang tersebut dikeluarkan untuk memperingati peristiwa atau tujuan khusus, sekaligus simbol kebangkitan dan optimisme Indonesia dalam menghadapi berbagai tantangan termasuk pandemi COVID-19.
BI sendiri diketahui sudah sudah mengeluarkan uang peringatan HUT Kemerdekaan RI sebanyak 3 kali sebelum pecahan Rp 75.000 yaitu pada peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-25 Tahun 1970, ke-45 pada tahun 1990 dan ke-50 pada tahun 1995.
(kil/kil)