Erick Thohir Minta Tambah Anggaran Rp 66 M, Jadi Rp 344 M

1 month ago 18
Game Demo Mahjong Ways 2, Antara Fakta dan Mitos: Menang di Game Demo Sama Dengan Akun Terbaik
Fenomena "Beginner's Luck" di Server Thailand: Pandangan dari Master Cun
Inilah 3 Zodiak yang Akan Mendapatkan Kemenangan Beruntun di Mahjong Ways Pada Bulan Oktober Ini
Inilah Beberapa Fakta Mengejutkan Mengenai Scatter Hitam di Mahjong Ways
Mengatasi Stress Berlebihan Bersama WINJUDI: Mahjong Ways Permainan Menurunkan Tingkat Stress
Sisa Hidup Bahagia hingga Tutup Usia: Kumpulkan Dana Masa Tua Dari Mahjong Ways
Metode Terbaru Dari Komunitas Game Online Thailand: Terapkan Pola dan Jam Berikut Ini Di Semua Server! Pasti Menang?
Financial Freedom Sudah di Depan Mata: Tips dan Trik Mahjong Ways Ini Akan Merubah Hidup Anda Menjadi Kaya Raya
Jatuh Cinta Pada Kemenangan Pertama: Temukan Panduan Menang Besar di Mahjong Ways
Capek Selalu Kalah di Mahjong Ways? Cobain 5 Pola Terbaik ini Supaya Kamu Menang Terus!

Jakarta -

Menteri BUMN Erick Thohir mengusulkan tambahan anggaran untuk kementeriannya sebesar Rp 66 miliar pada tahun depan. Dengan demikian, anggaran kementerian akan naik dari rencana alokasi tahun ini Rp 277 miliar menjadi sekitar Rp 344 miliar.

Erick menilai, pagu anggaran kementerian tahun 2025 sebesar Rp 277 miliar tidak sesuai dengan prestasi yang telah telah dicapai selama ini.

"Ini tentu tidak sebanding dengan prestasi yang sudah didorong oleh Komisi VI ataupun prestasi yang sudah kita jalankan selama ini. Kami berharap tentu ada usulan tambahan sekitar Rp 66 miliar, sehingga kurang lebih angkanya menjadi Rp 344 miliar karena tidak lain dari angka Rp 66 miliar juga memang sangat terlalu kecil dibandingkan prestasi yang memang Komisi VI sudah dorong kepada kami," paparnya dalam rapat kerja dengan Komisi VI Jakarta, Senin (2/9/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menjelaskan, pagu anggaran tahun 2024 mulanya sebesar Rp 308 miliar. Namun, anggaran tersebut mengalami penyesuaian sehingga turun menjadi Rp 284 miliar.

"Kita mengetahui pagu awal anggaran ini sebesar Rp 308 miliar. Dan tentu ada automatic adjustment dari kementerian sehingga menjadi Rp 284,36 miliar," ujarnya.

Dengan anggaran Rp 277 miliar pada tahun depan, maka anggaran tersebut lebih rendah dari anggaran tahun ini yang telah disesuaikan menjadi Rp 284 miliar. Erick Thohir pun meminta dukungan Komisi VI untuk mendapat tambahan anggaran tersebut.

"Kita berharap pada bulan Oktober ini mungkin ada tanggapan, saya dengar hari ada rapat banggar yang akan mendiskusikan, kembali mohon dukungannya agar bisa terlaksana," ujarnya.

(acd/rrd)

Read Entire Article