Jakarta -
Sekumpulan musisi jazz mulai dari Fariz RM, Rieka Roslan, sampai Sandhy Sandoro siap meramaikan jalanan Jakarta. Bersama puluhan rekan seprofesi, mereka akan tampil di Jakarta Street Jazz Festival 2024, Minggu (5/5/2024) mendatang.
Acara itu diadakan di sekitaran jalan Falatehan Blok M, Jakarta Selatan. Event garapan Liberty Productions itu membawa suguhan berbeda.
Fariz RM mengungkapkan rasa tak sabar tampil di Jakarta Street Jazz Festival.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Waktu diajak pertama kali, saya langsung mau. Ini seru banget. Minggu pagi, di jalanan, free, bakal seru pasti," ujarnya ditemui di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Jumat (26/4/2024).
Selaras dengan Fariz RM, Rieka Roslan juga mengungkapkan semangatnya jamming dan tampil di jalanan Kota Jakarta. Ia menyebut Jakarta Street Jazz Festival 2024 menjadi wadah yang mematahkan stigma jazz sebagai musik eksklusif.
"Sudah di-spill landscape panggungnya, senang banget, itu benar nggak ada batasan sama audience," kata pelantun Oh Kasih itu.
"Cuma ada panggung kecil dan kita benar-benar dekat di jalan, dekat dengan masyarakat," tambahnya.
Sandhy Sandoro turut menambahkan visinya. Ia menyebut acara ini akan punya vibes seperti di Amerika dan Berlin.
"Saya punya gambaran ini akan seperti parade di New Orlens, Amerika, walaupun saya belum pernah ke sana atau Berlin," tutur Sandhy.
Anita Sutphin dari pihak Liberty Productions menyebut Jakarta Street Jazz Festival 2024 akan seperti parade musik. Terinspirasi dari New Orlens, Amerika, acara ini akan lebih kental dengan kekayaan budaya Indonesia.
"Ini jadi berparade sambil bermusik versi Indonesia. Kita tampilkan tari-tarian tradisional, komunitas lokal, dan lainnya," ujar Anita.
"Kita di sini mau membuat jazz lebih membumi lagi, kita perkenalkan ke anak-anak muda dan masyarakat, agar jazz bisa dinikmati semua," pungkasnya.
Selain Fariz RM, Rieke Roslan, dan Sandhy Sandoro, Jakarta Street Jazz Festival 2024 akan menampilkan banyak musisi jazz. Mulai dari Chandra Darusman, Mus Mujiono, Tompi, Andien, Iga Mawarni, Gugun Blues Shelter, Barry Likumahuwa Project, dan banyak lagi.
(mau/dar)