Jakarta -
Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi gagal melangkah ke semifinal Hong Kong Open 2024. Mereka tak bisa keluar dari tekanan.
Pada pertandingan perempatfinal, Ana/Tiwi, panggilan karib keduanya, harus kalah dua gim langsung dari Pearly Tan/Thinaah Muralitharan.
Mereka takluk dari wakil Malaysia itu 14-21, 13-21 dalam waktu 31 menit di Hong Kong Coliseum, Jumat (13/9/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ana/Tiwi mengatakan jika sejak gim pertama lawan sudah memegang kendali permainan. Sementara mereka kesulitan untuk mengatasinya.
"Lawan harus diakui memang unggul dari segi permainan, mereka memegang kendali pertandingan. Kami untuk mengubah kembali ke permainan terbaik cukup sulit karena terus tertekan," kata Tiwi dalam kutipan cepatnya melalui PBSI.
"Beberapa kali sebenarnya kami bisa mengambil poin dengan baik tapi setelah itu malah melakukan error sendiri," tambahnya.
Menyadari performa yang kurang, Ana/Tiwi bertekad memperbaiki kualitas permainannya. Jika melihat head to head, Ana/Tiwi baru sekali menang dalam empat pertemuan dengan Pearly/Thinaah.
Kemenangan tunggal itu diraihnya saat Indonesia Open 2021. Sisanya kalah di Indonesia International Challenge 2019, Thailand Open 2022, dan French Open 2022.
"Performa hari ini kurang baik dan ini jadi pembelajaran ke depan. Juga jadi tolok ukur kami sudah sampai di mana," ujar Tiwi.
Sementara itu, Ana menilai, secara keseluruhan permainan ia dan Tiwi dalam dua turnamen yang diikuti sudah mulai berprogres. Pekan lalu, Ana/Tiwi menjadi juara di Taipei Open 2024.
"Secara keseluruhan dua minggu ini cukup bagus tapi untuk bersaing di level atas kami harus belajar untuk lebih konsisten dan lebih tahan. Selain itu, kami harus meningkatkan akurasi pukulan-pukulan," kata Ana.
(mcy/aff)