Jakarta -
Sebuah kotak amal di musala kawasan Pondok Aren, Tangerang Selatan dibobol maling hingga duit Rp 4,4 ludes dibawa kabur. Kapolres Tangerang Selatan AKBP Victor Inkiriwang mengganti kotak amal tersebut dengan safe deposit box yang aman layaknya brankas.
"Wujud kepedulian kami Polres Tangerang Selatan, hari ini kami memberikan bantuan kotak amal berupa safe deposit box ke musala ar-Rahman," kata Kapolres Tangerang Selatan AKBP Victor dalam keterangannya, Selasa (17/9/2024).
Victor mengatakan kotak amal yang dihibahkan tersebut akan aman dari maling. Sebab, fungsinya layaknya sebuah brankas yang memerlukan kode untuk bisa membukanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tadi ke TKP ketemu dewan pembina masjid, saya bawa kotak amal yang kita beli khusus, kekuatannya semacam brankas. Dibawanya (uang) pakai password atau code, dan itu bisa dicor ditanam di dinding atau lantai," kata dia.
"Tentunya ini lebih safety (aman), harapan kami semoga kotak amal ini lebih bermanfaat bagi musala dalam penyimpanan uang," sambungnya.
Sementara itu, Beni Bunyamin selaku ketua DKM mengucapkan terimakasih atas hibah kotak amal yang diberikan. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada pihak kepolisian yang sudah mengungkap kasus pencurian tersebut.
"Terimakasih kepada bapak Kapolsek dan Kapolres atas kunjungannya, terutama kami mengucapkan terimakasih karena dengan telah adanya pencurian kotak amal ini sudah dapat diamankan tersangkanya. Terimakasih pula atas bantuan kotak amalnya," ujarnya.
Maling Viral Congkel Kotak Amal
Dalam video yang diterima detikcom, Selasa (17/9/2024), terlihat pelaku mengenakan jaket hitam datang mindik-mindik ke musala tersebut. Pelaku terlihat celingukan memperhatikan kondisi sekitar.
Setelah dirasa aman, pelaku lantas mengeluarkan benda tajam dan mencongkel kotak amal di musala tersebut. Pelaku menguras habis uang yang ada di kotak amal yang kemudian dia masukkan ke dalam jaketnya.
AKBP Victor Inkiriwang mengatakan peristiwa pencurian terjadi pada Jumat (23/8) lalu. Pihak kepolisian bergerak cepat menangkap pelaku yang diketahui berinisial TS (53).
Victor mengatakan pelaku ditangkap di daerah Cipondoh, Kota Tangerang. Polisi turut menyita obeng yang digunakan pelaku untuk mencongkel kotak amal tersebut.
"Pelaku ditangkap enam hari setelah kejadian, di rumah kontrakannya di daerah Poris Plawad Indah, Cipondoh, Kota Tangerang, dengan barang bukti berupa jaket warna hitam dan celana hitam berikut alat obeng warna hitam yang digunakan oleh pelaku saat melakukan pencurian," ujarnya.
Sementara itu, Kapolsek Pondok Aren Kompol Muhibbur mengatakan pelaku TS mengaku baru pertama kali beraksi. Pelaku membawa kabur uang Rp 4,4 juta dalam kotak amal tersebut.
"Berdasarkan keterangan pelaku saat diinterogasi bahwa uang hasil curian di musala berjumlah Rp 4,4 juta. Pelaku beraksi sendirian pada saat melakukan pencurian kotak amal dan dari pengakuan pelaku dia baru pertama kali melakukan pencurian tersebut, di mana uang hasil pencurian diduga digunakan pelaku untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari, di mana masih kami dalami pengakuannya tersebut" ujarnya.
Saat ini pelaku TS sudah ditetapkan jadi tersangka dan ditahan. Atas kasus tersebut, dia dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara.
(wnv/taa)