Jakarta -
Meski restorannya kebanjiran, tetapi pelayan tetap untuk melayani dan mengantarkan pesanan pembeli tanpa takut basah. Begini caranya!
Peristiwa banjir bisa melanda siapa saja dan di mana saja. Termasuk ketika banjir menyambangi warung makan atau restoran yang sedang didatangi pengunjung yang akan bersantap.
Tetapi seorang pelayan punya cara tersendiri mengatasi banjir dan tetap melayani pembeli restoran. Dikutip dari China Insider (12/05/24) sebuah restoran di China sedang mengalami kebanjiran.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terlihat jalanan depan restoran terendam air yang membuat pembeli tidak bisa masuk. Namun, aksi pelayan restorannya justru membuat salut karena berusaha melayani pembeli.
Keren! Ini Cara Pelayan Melayani Pembeli Meski Restoran Kebanjiran Foto: Instagram @chinainsider
Saat itu, ada seorang pembeli yang memesan baozi untuk menu sarapan. Baozi adalah makanan tradisional China berupa pao yang punya isian daging.
Pembeli tersebut mengendarai mobil. Karena banjir, ia tidak bisa masuk, sehingga hanya bisa memesan dari dari dalam mobil. Beruntung pelayan tetap mau melayani.
Kemudian, ketika pesanan jadi, pelayan mengantarkan pesanan tersebut hingga ke mobil pembeli. Agar kakinya tidak terendam banjir, ia berjalan menggunakan dua kursi.
Jadi, kaki kanan diikatkan ke satu kursi, begitu juga dengan kaki kirinya. Ia pun berjalan di atas kursi secara perlahan dengan membawa pesanan.
Keren! Ini Cara Pelayan Melayani Pembeli Meski Restoran Kebanjiran Foto: Instagram @chinainsider
Tak lupa juga, ia juga mengalungkan barcode QRIS untuk pembayaran, sehingga pembeli dapat lebih mudah memindainya. Aksi pelayan tersebut viral setelah diunggah di Instagram @chinainsider.
Banyak netizen yang salut dengan kerja keras pelayan tersebut. "Wah, perlu diapresiasi nih pelayannya, dia tetap bekerja dengan baik," tulis netizen.
"Pelayannya cekatan, bisa lakuin banyak hal nih, kreatif lagi," tulis netizen lainnya.
Di Indonesia juga ada kejadian serupa. Sebuah warung penyetan di Surabaya terendam banjir sebetis. Namun, warung tersebut tetap buka dan melayani pembeli seperti biasa.
Sementara di Thailand, ada restoran tepi sungai yang kebanjiran. Namun, alih-alih sepi, restoran tersebut justru jadi ramai dan hits.
Banyak orang yang justru ingin menikmati sensasi makan di tengah banjir. Meski begitu, pemilik restoran tetap mewaspadai agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.
(raf/odi)