Jakarta -
Bekerja sambil belajar dilakukan oleh remaja India ini. Ia harus berjualan samosa setiap hari dan tetap rajin belajar sehingga berhasil lulus ujian nasional.
Meski hidup secara sederhana dan harus bekerja mencari uang, tapi remaja asal India bernama Sunny Kumar ini berhasil menorehkan prestasi yang membanggakan.
Dilansir dari Storypick (01/09), Sunny sehari-harinya bekerja sebagai penjual samosa di kota Noida. Remaja berusia 18 tahun ini setiap harinya menggoreng dan menjual samosa selama 4-5 jam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keren! Remaja Ini Tetap Rajin Belajar Meski Sambil Jualan Samosa Foto: Site News
Walau di usianya yang masih muda, Kumar memiliki cita-cita yang tinggi. Ia ingin melanjutkan studinya ke dunia medis dan memutuskan untuk ikut ujian nasional yaitu National Eligibility cum Entrance Test (NEET) 2024.
Ujian nasional ini berguna untuk Kumar bisa masuk ke jurusan yang berkaitan dengan medis. Tentunya ujian ini cukup sulit dan dibutuhkan banyak waktu untuk belajar serta mengasah otak.
Di sela-sela waktu ia berjualan samosa, Kumar menempelkan banyak catatan tentang pelajaran di dinding dapurnya, agar ia bisa belajar meski sambil berjualan. Kumar turut mengisi waktu luangnya dengan mengambil kelas online.
"Sering saya belajar semalam suntuk, membuat mata saya sakit," ungkap Kumar.
Keren! Remaja Ini Tetap Rajin Belajar Meski Sambil Jualan Samosa Foto: Site News
Rutinitasnya terbilang padat, setelah pulang dari sekolah, Kumar lanjut menyiapkan dagangan samosanya dan mulai berjualan samosa sampai malam hari. Semua ini ia lakukan untuk mendapatkan uang jajan tambahan karena ayahnya tidak pernah memberikannya uang untuk pendidikannya.
Namun berkat dukungan sang ibu, Kumar tetap rajin belajar dan akhirnya berhasil lulus ujian nasional dengan nilai tinggi, yaitu 664 dari nilai sempurna 720.
Kisahnya yang inspiratif ini membuat YouTuber ternama di India yaitu Alakh Pandey menawarkannya uang beasiswa sebanyak Rs 6 lakh (Rp 9.319.440.000), serta berjanji akan membiayai biaya sekolah kedokteran Kumar.
Kisah inspiratif seperti ini bukan pertama kalinya terjadi di India. Sebelumnya ada pengantar makanan bernama Shaik Abdul Sathar yang belajar sambil bekerja, dan akhirnya sukses diterima jadi software engineer.
(sob/odi)