Jakarta -
Presiden Joko Widodo (Jokowi) hari ini meresmikan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Bandar Lampung. Jokowi mengklaim air yang ada di SPAM ini sangat bersih.
Bahkan jauh lebih bersih daripada air minum kemasan yang beredar di tengah masyarakat. Hal itu terjadi karena tingkat kekeruhan atau nephelometric turbidity unit (NTU) SPAM di Lampung lebih rendah daripada air kemasan.
"Saya lihat tadi airnya bersih, yang disampaikan bu Dirjen lebih bagus, lebih bersih, dari air kemasan. Karena NTU 0,78, padahal standar Kemenkes 3. Air kemasan itu 0,8, jadi lebih bagus di sini," tegas Jokowi saat meresmikan SPAM Bandar Lampung secara virtual, Senin (26/8/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
SPAM Bandar Lampung, kata Jokowi, bakal melayani penyediaan air bersih ke 60 ribu rumah tangga di sekitar Provinsi Lampu. Pembangunan dilakukan dengan anggaran Rp 1,3 triliun.
Skema pembiayaan dilakukan dengan Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU), artinya SPAM ini dibangun dengan kerja sama pihak swasta juga.
Orang nomor satu di Indonesia itu menekankan agar pemerintah daerah mau ikut bekerja sama agar infrastruktur ini bisa digunakan secara luas oleh masyarakat. Caranya dengan melakukan pembangunan sambungan air dari SPAM ke seluruh rumah masyarakat.
"Jadi saya titip Walikota dan Bupati agar sambungan ke rumah tangga bisa didorong agar semua orang mendapatkan sambungan SPAM yang kita bangun ini," pungkas Jokowi.
(hal/das)