Tangerang -
Kontingen Paralimpiade Indonesia dijadwalkan bertemu Presiden Joko Widodo, Rabu (11/9/2024). Mereka akan menerima bonus.
Menurut Menpora Dito Ariotedjo, pertemuan antara orang nomor satu di Indonesia itu dengan Leani Ratri Oktila dkk. berlangsung di Istana Negara sore hari.
"Untuk apresiasi dari pemerintah pastinya ada. Dari SEA Games, ASEAN Para Games, Asian Games, Asian Para Games, Olimpiade, dan Paralimpiade pasti budayanya Presiden akan memberikan hal yang sama," kata Dito dalam jumpa pers di VVIP Terminal 3, Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Selasa (10/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tapi yang lebih kerennya, besok Insyaallah atlet semua akan diterima Bapak Presiden. Dan Bapak Presiden akan memberikan langsung (bonus). Pasti ada apresiasi, tak mungkin tidak," lanjutnya.
Politikus Golkar itu memastikan tak ada perbedaan nilai bonus yang didapat dengan yang diberikan kepada peraih medali Olimpiade Paris 2024.
Seperti diketahui, Pemerintah RI memberikan apresiasi kepada peraih medali emas sebesar Rp 6 miliar, sementara medali perunggu mendapatkan Rp 1,65 miliar.
Sedangkan medali perak tidak diketahui karena tak ada atlet yang mendapatkan medali tersebut. Namun besar peluang, peraih medali perak akan mendapatkan Rp 3 miliar.
Hal ini berkaca pada nominal bonus Olimpiade 2020. Saat itu, peraih medali perak diganjar Rp 2,5 miliar. Maka, jika ada kenaikan Rp 500 juta, total yang diterima Rp 3 miliar.
"Seharusnya Rp 3-an miliar," sebut Dito.
(mcy/mrp)