Kriuk Renyah! Mi Ayam Mangkuk Pangsit Ini Laris di Banjarnegara

Banjarnegara -

Mi ayam biasanya disajikan di mangkuk biasa, tapi tidak dengan mi ayam unik di Banjarnegara ini. Mangkuknya terbuat dari pangsit renyah yang seluruhnya bisa dimakan!

Mi ayam seolah tak pernah membosankan untuk disantap. Banyak kreasi mi ayam bermunculan, salah satunya di Kedai Mi Ayam Om Ngunthuk yang ada di Desa Pucang, Kecamatan Bawang, Banjarnegara ini.

Dalam sehari, kedai yang ada sejak pandemi COVID-19 ini mampu menjual ratusan mangkuk setiap harinya. Varian mi ayam yang disajikan di antaranya adalah mi ayam super dengan topping potongan daging ayam yang melimpah.

Belum lagi sajian mi ayam jumbo, mi ayam bakso, mi ayam bumbu kacang, dan mi ayam ceker. Satu lagi varian yang paling favorit adalah mi ayam mangkuk pangsit.

Sensasi menyantap mi ayam habis sampai ke mangkuknya membuat mi ayam mangkuk pangsit laris dipesan pembeli. Seperti yang dirasakan Dian salah satu pelanggan mi ayam mangkuk pangsit di Kedai Om Ngunthuk. Ia mengaku sudah menjadi pelanggan mi ayam mangkuk pangsit sejak awal kedai ini buka.

"Sudah sering makan di sini. Paling sering mi ayam mangkuk pangsit ini. Selain gurih dan legit juga ada sensasi kriuk dari mangkuknya," ujarnya saat ditemui di Kedai Om Ngunthuk, Sabtu (10/8/2024).

Adapun pemilik kedai Om Ngunthuk, Tri Iga Yudha, mengatakan sejak dibuka tahun 2020 lalu mi ayam mangkuk pangsit dan mi ayam super paling laris dipesan.

Mangkuk pangsit ini berasal dari pangsit yang dibentuk seperti mangkuk sebelum digoreng. Sedangkan mi ayam super adalah potongan daging ayam yang dipotong seperti dadu dengan porsi yang melimpah.

"Di sini ada banyak menu mi ayam dengan varian yang beda-beda. Tetapi yang paling laris itu mie ayam super dan mi ayam mangkuk pangsit," kata dia.

Satu hari, kedai yang buka mulai pukul 11.00 WIB hingga 20.00 WIB ini rata-rata bisa menjual hingga 150 mangkuk mi ayam. Untuk harganya, masih ramah di kantong. Mulai dari Rp 11 ribu per porsi sampai Rp 17 ribu per porsi.

"Ya kalau rata-rata 150 mangkuk per hari. Dari awal buka jam 11 siang sampai tutup jam 8 malam. Harganya memang tidak sama tergantung varian dan topping yang dipilih," sebutnya.

Ditanya soal rasa yang gurih dan legit, Iga menuturkan menggunakan bumbu seperti mi ayam pada umumnya. Hanya ia menambah dengan bumbu rempah-rempah.

"Kalau bumbu sebenarnya seperti bumbu mie aman lain. Hanya memang ada tambahan bumbu rempah-rempah," terangnya.

Artikel ini sudah tayang di detikjateng dengan judul "Sensasi Kriuk Mi Ayam Mangkuk Pangsit di Gang Sempit Banjarnegara"

(adr/adr)