Jakarta -
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyatakan pihaknya menawarkan dua bandara di Kalimantan untuk dikelola asing dan BUMN. Dua bandara itu yakni Bandara IKN dan Sepinggan.
"Jadi IKN dan Balikpapan itu, saya sudah tawarkan ke Pak Erick dikelola bersama-sama," katanya di Sarinah, Jakarta, Senin (9/9/2024).
Dia mengatakan, bisa saja Bandara Sepinggan untuk penerbangan dalam negeri atau domestik. Sementara, bandara IKN untuk internasional.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia bilang, bandara di IKN memiliki landas pacu (runway) 3.000 meter. Sehingga, bandara ini bisa menjadi tempat mendarat pesawat berbadan lebar.
Lebih lanjut, dia mengatakan, tengah berbicara dengan pihak asing dan Angkasa Pura untuk mengelola kedua bandara itu.
"Jadi Balikpapan (Sepinggan) bisa saja untuk dalam negeri, yang internasional di IKN, runway-nya 3.000. Jadi untuk long-distance 777 bisa di sana. Ini kita sedang berbicara, jadi kita dengan asing dan AP (Angkasa Pura) mengelola dua bandara itu," ujar dia.
Kembali, dia menuturkan, kedua bandara memiliki runway yang panjang, di mana IKN 3.000 meter dan Sepinggan 2.400 meter.
"Tapi memang dengan adanya bandara IKN yang panjangnya 3.000, di Balikpapan yang 2.400 juga panjang," ungkapnya.
(acd/kil)