Polres Jakbar Buru Pemilik Mobil Camry Tempat Simpan 11 Kg Sabu

3 weeks ago 21

Jakarta -

Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat (Jakbar) menangkap MU (23) dan A (31), dua tersangka penyelundupan 11 kilogram sabu dalam bodi mobil Toyota Camry ke Jakarta. Kini polisi memburu R, yang mengirim mobil Toyota Camry kepada tersangka.

Mobil Toyota Camry itu dikirim dari Sumatera Utara oleh seseorang berinisial R, yang kini masuk daftar pencarian orang (DPO). R merupakan orang yang memerintah A untuk menerima paket sabu di Jakarta.

"Dari hasil interogasi, saudara MU menerima paket sabu dari dalam mobil atas perintah dari saudara R (DPO), dan sedang terus kami laksanakan pengembangan. Tim juga terus berjalan, masih terus running. Kami mohon doanya semoga ke depannya kami dapat mengungkap," kata Wakasat Narkoba Polres Jakarta Barat Kompol Retno Jordanus kepada wartawan di Mapolres Jakbar, Rabu (14/8/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Retno menerangkan, pelaku memodifikasi pintu mobil sehingga bisa digunakan untuk ruang menyimpan sabu. Polisi menangkap tersangka pada Rabu, 7 Agustus 2024.

"Alhamdulillah tim Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat yang mana melaksanakan join investigasi bersama Polres KP3 Tanjung Priok berhasil mengamankan satu buah mobil Toyota Camry warna hitam nopol B-8023-BF dan barang tersebut disimpan di dalam ruang pintu," jelas Kompol Jordan.

Dia menjelaskan, tersangka memodifikasi ruang pintu mobil Camry untuk memasukkan sabu ke dalamnya. Total ada 11 paket narkoba di kanan-kiri pintu mobil yang berhasil disita polisi.

"Jadi di pintu-pintu itu mereka modifikasi sedemikian rupa sehingga ditaruh sebagai contoh di sebelah kiri depan itu ditaruh 3 kilo sebelah kanan depan 3 kilo, di belakang 3 kilo sehingga semuanya sampai hingga di belakang itu kami dapatkan adalah 11 paket narkotika jenis sabu. Selanjutnya, tim melaksanakan penggeledahan terhadap mobil tersebut dan melaksanakan pengembangan kemudian didapat satu orang dengan inisial A," kata dia.

Untuk diketahui, peran MU dan A adalah kurir. Kini polisi masih memburu sejumlah DPO berinisial R, orang memerintah tersangka membawa mobil Camry dari ekspedisi.

(aud/aud)

Read Entire Article