Temui Presiden Liberia, Jokowi Tawarkan Kerja Sama Bangun Infrastruktur

1 month ago 17
Game Demo Mahjong Ways 2, Antara Fakta dan Mitos: Menang di Game Demo Sama Dengan Akun Terbaik
Fenomena "Beginner's Luck" di Server Thailand: Pandangan dari Master Cun
Inilah 3 Zodiak yang Akan Mendapatkan Kemenangan Beruntun di Mahjong Ways Pada Bulan Oktober Ini
Inilah Beberapa Fakta Mengejutkan Mengenai Scatter Hitam di Mahjong Ways
Mengatasi Stress Berlebihan Bersama WINJUDI: Mahjong Ways Permainan Menurunkan Tingkat Stress
Sisa Hidup Bahagia hingga Tutup Usia: Kumpulkan Dana Masa Tua Dari Mahjong Ways
Metode Terbaru Dari Komunitas Game Online Thailand: Terapkan Pola dan Jam Berikut Ini Di Semua Server! Pasti Menang?
Financial Freedom Sudah di Depan Mata: Tips dan Trik Mahjong Ways Ini Akan Merubah Hidup Anda Menjadi Kaya Raya
Jatuh Cinta Pada Kemenangan Pertama: Temukan Panduan Menang Besar di Mahjong Ways
Capek Selalu Kalah di Mahjong Ways? Cobain 5 Pola Terbaik ini Supaya Kamu Menang Terus!

Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Liberia Joseph Nyuma Boakai di sela-sela Indonesia-Africa Forum 2024. Jokowi menawarkan Boakai beberapa potensi kerja sama, salah satunya kerja sama pembangunan infrastruktur di Liberia oleh BUMN konstruksi Indonesia.

Jokowi menggarisbawahi ada tiga sektor utama kerja sama yang dapat diperkuat antara Indonesia dan Liberia. Salah satunya adalah kerja sama di bidang infrastruktur. Dia mengatakan Indonesia memiliki banyak perusahaan dengan pengalaman luas dalam pembangunan infrastruktur.

Misalnya saja beberapa perusahaan pelat merah konstruksi yang sudah memiliki beberapa proyek di luar negeri. Perusahaan-perusahaan ini dijamin Jokowi siap bekerja sama dengan Liberia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Indonesia memiliki banyak perusahaan dengan pengalaman luas dalam pembangunan infrastruktur, dan kami siap bekerja sama dengan Liberia untuk mendukung pembangunan infrastruktur di sana," kata Jokowi dalam keterangan resminya, Senin (2/9/2024).

Eks Gubernur DKI Jakarta itu juga menekankan soal kerja sama di bidang kelapa sawit yang tengah menghadapi berbagai tantangan. Jokowi mengajak Boakai untuk merapatkan barisan melawan kampanye hitam yang dilancarkan di dunia Barat hingga kebijakan diskriminatif European Union Deforestation Regulation (EUDR).

"Indonesia terus berjuang melawan kampanye negatif ini dan berharap Liberia juga dapat terus mendukung. Indonesia juga siap membantu dalam peningkatan kapasitas di negara-negara Afrika, termasuk Liberia," ungkap Jokowi.

Ketiga, Jokowi menyampaikan kesiapan Indonesia untuk memperkuat kerja sama pembangunan dengan Liberia melalui berbagai program yang disesuaikan dengan kebutuhan Liberia. Mulai dari dukungan teknis, beasiswa, hingga pelatihan vokasional.

(hal/das)

Read Entire Article