Torino vs Milan: Gol Duvan Zapata dan Rafael Leao Bisa jadi Penentu Nasib

Liputan6.com, Jakarta - AC Milan menghadapi ujian penting saat bertandang ke markas Torino pada pekan ke-14 Serie A, Selasa (9/12) dini hari WIB, di Stadion Olimpico Grande.

Laga ini bukan sekadar perebutan tiga poin, tetapi juga duel dua pemain yang berpotensi menjadi pembeda: Duvan Zapata dan Rafael Leao.

Rossoneri datang ke Turin dengan motivasi besar setelah berpeluang kembali merebut puncak klasemen dari Inter yang sebelumnya menang 4-0 atas Como.

Konsistensi Milan pun tengah berada di level tinggi, dengan catatan tak terkalahkan dalam 12 laga terakhir Serie A (M8 S4) serta tujuh clean sheet.

Rekor pertemuan juga menjadi bahan bakar kepercayaan diri tim tamu. Milan mencetak gol dalam 11 dari 12 laga terakhir kontra Torino di Serie A dengan rata-rata 1,8 gol per pertandingan.

Namun, kekalahan 1-2 pada Februari lalu menjadi pengingat bahwa Torino tetap menyimpan ancaman serius.

Meski sudah lebih dari satu tahun tidak mencetak gol di Serie A, Duvan Zapata justru memiliki rekam jejak spesial saat berjumpa AC Milan.

Penyerang asal Kolombia itu mampu mencetak gol dalam dua pertemuan terakhir Torino menghadapi Rossoneri di kompetisi liga.

Secara total, Zapata telah mengoleksi tujuh gol Serie A ke gawang Milan. Catatan itu menjadikan Rossoneri sebagai salah satu korban favoritnya, hanya kalah dari Sassuolo yang telah ia bobol sebanyak 10 kali.

Di kubu AC Milan, Rafael Leao tampil sebagai pemain yang sedang berada di puncak performa. Sejak starter pertamanya musim ini pada pekan ketujuh, Leao telah mencetak lima gol di Serie A, tertinggi di antara pemain lain dalam periode tersebut.

Tak hanya produktif, Leao juga semakin tajam secara statistik. Ia mencatat rata-rata 1,6 tembakan tepat sasaran per 90 menit musim ini, angka terbaiknya sejak bergabung dengan Milan pada 2019-20.

Sumber: FotMob