TPSA Bagendung Cilegon Kebakaran Malam Tadi, Diduga Ada yang Bakar Sampah

2 weeks ago 8
Game Demo Mahjong Ways 2, Antara Fakta dan Mitos: Menang di Game Demo Sama Dengan Akun Terbaik
Fenomena "Beginner's Luck" di Server Thailand: Pandangan dari Master Cun
Inilah 3 Zodiak yang Akan Mendapatkan Kemenangan Beruntun di Mahjong Ways Pada Bulan Oktober Ini
Inilah Beberapa Fakta Mengejutkan Mengenai Scatter Hitam di Mahjong Ways
Mengatasi Stress Berlebihan Bersama WINJUDI: Mahjong Ways Permainan Menurunkan Tingkat Stress
Sisa Hidup Bahagia hingga Tutup Usia: Kumpulkan Dana Masa Tua Dari Mahjong Ways
Metode Terbaru Dari Komunitas Game Online Thailand: Terapkan Pola dan Jam Berikut Ini Di Semua Server! Pasti Menang?
Financial Freedom Sudah di Depan Mata: Tips dan Trik Mahjong Ways Ini Akan Merubah Hidup Anda Menjadi Kaya Raya
Jatuh Cinta Pada Kemenangan Pertama: Temukan Panduan Menang Besar di Mahjong Ways
Capek Selalu Kalah di Mahjong Ways? Cobain 5 Pola Terbaik ini Supaya Kamu Menang Terus!

Jakarta -

Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Bagendung, Cilegon, kebakaran malam tadi. Kebakaran diduga berawal ada yang bakar sampah.

Kebakaran terjadi pada Senin (16/9) sekitar pukul 21.45 WIB. Api dengan cepat menjalar ke berbagai sisi TPSA tersebut. Pihak pemadam kebakaran mengerahkan sejumlah petugas untuk memadamkan api.

"Saya terima laporan itu sekitar jam 21.45 WIB. Bulan ini yang kedua kalinya dan ini lebih besar. Kita terima laporan juga sudah besar," kata Komandan Regu (Danru) Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kita Cilegon, Ovan Irawan, Selasa (17/9/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejak semalam, api sudah membakar sampah dengan luasan area sekitar 900 meter. Api diduga berasal dari 3 titik lokasi. Api tersebut berawal dari pembakaran yang ditinggalkan.

"Dugaan sementara akibat pembakaran sampah yang ditinggal yang kemudian menjalar," katanya.

Hingga pagi ini, petugas masih melakukan pemadaman. Perlahan api mulai bisa dikendalikan, namun asap sisa kebakaran masih terlihat di kawasan TPSA tersebut.

"Mobil pemadam kebakaran yang turun 5 unit," katanya.

(whn/whn)

Read Entire Article