Liputan6.com, Jakarta- Pertengahan September 2025 lalu, jurnalis Liputan6.com Thomas berkesempatan mengunjungi Darwin, Australia Utara. Tujuan utamanya adalah meliput gelaran MXGP Australia yang untuk pertama kalinya dalam sejarah dilangsungkan di Darwin.
Selain menyaksikan balapan motocross paling bergengsi di dunia, kunjungan ke Darwin ini juga mengunjungi beberapa objek wisata populer di sana bersama Tourisem Northen Territory dan AirAsia Indonesia.
Salah satu yang paling berkesan adalah Mindil Beach Sunset Market. Tempat ini semacam pasar malam terbesar di Darwin. Tapi istimewanya berada di kawasan pantai. Di Mindil Beach Sunset Market, kita bisa melihat matahari terbenam sembari menikmati makanan dan jajanan.
Mindil Beach Sunset Market hanya buka setiap hari Kamis dan Minggu saja mulai pukul 4 sore hingga 9 malam. Dan untuk hari Minggu buka sepanjang malam.
Tapi tidak sepanjang tahun Mindil Beach Sunset Market beroperasi. Mindil Beach Sunset Market hanya buka dari Kamis terakhir bulan April hingga Kamis terakhir bulan Oktober.
Di Mindil Beach Sunset Market tersedia lebih dari 300 stand jualan. Yang dijual beragam. Mulai makanan berat, hingga ringan. Ada juga kaos, kerajinan tangan lokal, seni Aborigin yang unik, pembacaan kartu tarot.
Beragam Jenis Makanan Lezat
Untuk makanan, menu yang dijual para penjual di Mindil Beach Sunset Market begitu lengap. Mulai dari makanan Spanyol, Amerika, Meksiko, Italia, China, India, Korea hingga Indonesia juga ada. Tentu saja juga tersedia makanan daging buaya karena Darwin memang terkenal dengan hewan reptil besar tersebut.
Kami mengunjungi Mindil Beach Sunset Market di hari Minggu 20 September 2025 sepulang meliput balapan MXGP Australia. Lokasi Mindil Beach Sunset Market yang berada di pusat kota Darwin membuatnya mudah dijangkau.
Saat kami datang, Mindil Beach Sunset Market begitu ramai. Anak kecil hingga lansia menikmati waktu bersantai akhir pekan di Mindil Beach Sunset Market. Tidak perlu tiket masuk ke Mindil Beach Sunset Market. Bahkan saat bersantai di pantainya juga gratis.
Tertata Rapi
Tak seperti di kawasan pariwisata Indonesia, Mindil Beach Sunset Market ini begitu tertata rapi. Setiap pedagang yang ingin berjualan harus mendaftar dan mendapat tempat yang sama setiap berjualan.
Bahkan ada website resminya yang berisi panduan stand-stand yang berjualan disana. Ada live musik yang tersedia di jam-jam tertentu sehingga menambah hidup Mindil Beach Sunset Market.
Makan Nasi Goreng
Karena saat berkunjung di Mindil Beach Sunset Market sudah menjadi hari keenam di Australia, kami memilih menyantap makanan dari stand Hong Kong Cuisine. Alasannya karena ada nasi gorengnya. Maklum saja selama enam hari di Australia, kami sulit menemukan nasi.
Menu makanan yang disediakan di Hong Kong Cuisine mirip chinese food. Ada ayam asam manis hingga sayur buncis. Dan yang paling disukai tentu saja ada sambal bawang putih. Di Australia sangat sulit menemukan restoran yang menyediakan sambal.