Bermain nyaman dan penuh motivasi untuk meraih poin perdana diajang turnamen internasional, menjadi alasan tersendiri bagi petenis berusia 21 tahun dalam upayanya memenangi pertarungan pertamanya di babak utama. Selain itu dua laga di babak penyisihan yang telah dilaluinya semakin membuatnya yakin bahwa dirinya masih mampu berkompetisi menghadapi pemain-pemain asing yang notabene memiliki peringkat diatas rata-rata pemain tuan rumah.
Turut membukukan kemenangannya hari ini juga ditorehkan oleh tunggal putra Indonesia lainnya, Muhamad Rifqi Fitriadi yang sukses menghentikan perlawanan Corban Crowther dengan dua set langsung.
Pertarungan ketat dan dalam tempo tinggi di set pertama langsung di peragakan oleh kedua pemain membuat laga berlangsung alot namun berhasil dimenangkan oleh "Tole" sapaan akrab dari Rifqi dengan 7-6 tiebreak 3.
Mencoba mengubah tempo permainan yang dilakukan pemain dari Selandia Baru diset kedua, tidak mampu menggoyahkan konsentrasi Muhamad Rifqi Fitriadi, dan akhirnya menutup pertarungan sengit tersebut dengan skor akhir 6-3 dalam waktu 1 jam 47 menit.
Menanggapi memenangi tersebut pemain berusia 26 tahun kelahiran Banjarmasin ini mengaku Bersyukur dapat melewati rintangan pertamanya di M-25 seri ke 7 ini, mengingat di set pertama agresifitas dari Corban Crowther sempat merepotkannya. Namun dengan berbagai pengalamannya, Rifqi mampu mengatasi dan balik menekan yang akhirnya mengantarkannya maju kebabak kedua untuk bertemu Max Basing dari Inggris.