Liputan6.com, Jakarta Nama Rafaela Pimenta mungkin belum sepopuler klien-kliennya di lapangan, namun ia kini menjadi salah satu agen sepak bola paling berpengaruh di dunia.
Perempuan asal Brasil ini mengambil alih tongkat estafet dari Mino Raiola, super agen legendaris yang wafat pada April 2022 di usia 54 tahun.
Raiola dikenal sebagai figur besar yang menguasai panggung transfer pemain elite Eropa. Sejak kepergiannya, Pimenta mewarisi agensi One dan langsung mengelola sederet nama top, termasuk Erling Haaland.
Meski beberapa pemain memilih berpisah, banyak bintang tetap setia berada di bawah manajemennya.
Karier Panjang di Balik Bayang-Bayang Raiola
Sebelum naik ke permukaan, Pimenta bekerja bersama Raiola selama 18 tahun. Pertemuan keduanya berawal dari sebuah acara amal sepak bola yang digelar pemerintah Brasil.
Dari sana, terjalin kerja sama erat yang mengantarkannya pada sejumlah kesepakatan transfer terbesar dalam sejarah.
Ia mungkin tidak sering tampil di depan publik saat Raiola masih hidup, tetapi jejak tangannya ada dalam berbagai kesepakatan besar. Salah satunya transfer Erling Haaland dari Borussia Dortmund ke Manchester City pada musim panas 2022, salah satu kepindahan paling mencuri perhatian dalam dekade terakhir.
Daftar Klien Kelas Dunia
Kini, Pimenta menaungi nama-nama besar di sepak bola. Haaland menjadi bintang terbesarnya, terlebih setelah menandatangani kontrak jangka panjang hingga 2034 bersama Manchester City.
Selain itu, ada Paul Pogba yang pernah memegang status pemain termahal dunia, Matthijs de Ligt, Marco Verratti, hingga Alphonse Areola.
Tak hanya pemain, Pimenta juga mewakili sosok penting di bangku pelatih, yakni manajer Liverpool, Arne Slot. Portofolio kliennya yang luas menjadikan posisinya semakin strategis dalam industri sepak bola global.
Melanjutkan Warisan Raiola
Sebagai penerus Raiola, Pimenta mewarisi bukan hanya agensi, tetapi juga sikap keras dalam melindungi klien.
Ia sempat menceritakan bagaimana banyak pihak mencoba “menyabotase” dan merebut klien- kliennya segera setelah Raiola meninggal. Namun, Pimenta tegas melawan dan memastikan kendali tetap berada di tangannya.
Masa Depan yang Semakin Cemerlang
Kekayaan bersih Pimenta memang tidak diumumkan secara publik, tetapi nilai kesepakatan yang sudah ia tangani jelas mencapai ratusan juta euro.
Dengan semakin besarnya pengaruh dalam setiap jendela transfer, Pimenta diprediksi akan terus memperkuat posisinya sebagai salah satu agen sepak bola paling berkuasa di dunia.